WASPADA GAS BERACUN DI RUANG TERBATAS

WASPADA GAS BERACUN DI RUANG TERBATAS

Ruang terbatas seperti silo, tangki, terowongan, sumur, lubang pot dan tempat yang memiliki akses terbatas menyimpan potensi bahaya yang tidak terlihat seperti gas beracun. Paparannya dapat menyebabkan berbagai efek kesehatan, mulai dari sakit kepala dan pusing hingga kerusakan organ permanen, bahkan kematian yang terjadi pada kasus Warga Tewas Hirup Gas Beracun.

Untuk menghadapi risiko ini, pemahaman tentang penggunaan gas detector dan  adanya petugas deteksi gas dalam ruang terbatas sangatlah penting untuk mendeteksi seberapa bahaya gas yang ditimbulkan dan penyelamatan yang akan dilakukan.

Apa itu Gas Detector?

Gas detector adalah alat yang dirancang khusus untuk mendeteksi keberadaan gas berbahaya dalam lingkungan tertentu. Alat ini bekerja dengan mengukur konsentrasi gas di udara dan memberikan peringatan jika kadar gas melebihi batas yang ditentukan sebagai aman. Gas detector umumnya digunakan dalam lingkungan industri, laboratorium, atau bahkan di tempat-tempat umum seperti gedung, perkantorn dan tempat akses terbatas untuk menjaga keselamatan dan kesehatan pengguna dari paparan gas berbahaya seperti karbon monoksida, hidrogen sulfida, gas alam, dan gas berbahaya lainnya.

Pentingnya Gas Detector

1. Memberikan peringatan dini  jika ada gas beracun dalam kadar yang berbahaya
2. Mendeteksi gas sebelum mencapai tingkat yang berbahaya
3. Mencegah terjadinya kecelakaan dengan memperingatkan adanya gas berbahaya
4. Mematuhi peraturan, memastikan kepatuhan terhadap peraturan keselamatan kerja

Jenis Gas Beracun

1. Gas asfiksia: Menggantikan oksigen dalam tubuh, seperti nitrogen, karbon dioksida, dan metana.
2. Gas beracun: Merusak jaringan tubuh, seperti hidrogen sulfida, klorin, dan amonia.
3. Gas iritan: Mengiritasi mata, hidung, dan tenggorokan, seperti sulfur dioksida, nitrogen dioksida, dan asap.

Bahaya Gas Beracun

Gejala paparan bervariasi tergantung jenis gas, konsentrasi, dan durasi paparannya, diantaranya:

Sakit kepala, Pusing, Mual dan Muntah, Sesak nafas, Batuk, Kelelahan, Kebingunan, Kejang, Kehilangan kesadaran dan Kematian.

Pentingnya Teknisi Deteksi Gas Ruang Terbatas

1. Memastikan keamanan, dengan:

Melakukan pengukuran dan analisis gas beracun di ruang terbatas

Mengevaluasi potensi bahaya gas dan risiko bagi pekerja

Merekomendasikan tindakan pencegahan dan pengendalian gas berbahaya

Memantau atmosfer ruang terbatas selama operasi berlangsung

2. Meminimalisir risiko kecelakaan dan kematian, dengan:

Mendeteksi dan mengidentifikasi gas beracun sebelum mencapai tingkat berbahaya

Mengambil tindakan pencegahan dan pengendalian untuk meminimalkan risiko paparan gas berbahaya

Menyelamatkan jiwa pekerja dalam situasi darurat

3. Menjaga kepatuhan terhadap peraturan, dengan:

Memahami dan menerapkan peraturan keselamatan kerja terkait ruang terbatas

Memastikan penggunaan alat pelindung diri (APD) yang tepat bagi pekerja

Melakukan dokumentasi dan pelaporan terkait pengukuran dan analisis gas

4. Meningkatkan Kesadaran dan Pemahaman tentang Bahaya Gas Beracun, dengan:

Memberikan pelatihan dan edukasi kepada pekerja tentang bahaya gas beracun.

Meningkatkan kesadaran akan pentingnya prosedur keselamatan kerja di ruang terbatas.

Pemahaman yang baik tentang penggunaan gas detector dalam ruang terbatas adalah kunci untuk mencegah kecelakaan serius dan melindungi kesehatan pekerja. Dengan menggunakan gas detector secara efektif, kita dapat menjaga lingkungan kerja yang aman dan produktif bagi semua orang.

Bagi perusahaan yang mempunyai risiko pekerjaan di Ruang Terbatas sebaiknya memenuhi Permenaker No. 11 Tahun 2023 dan segera menetapkan personil K3 yang terkait untuk mengikuti Pelatihan K3 Deteksi Gas/Pelatihan K3 Ruang Terbatas untuk menjadi Personil K3 Deteksi Gas yang berlisensi dan kompeten.